DataBase Server pada Debian 8.5
assalamualaikum wr. wb.kali ini saya akan share tentang cara menyiapkan DataBase Server, fungsi dari database server adalah untuk menyimpan semua data yang dikirim oleh client, bisa pula untuk merequest data dari server untuk client
A. Pengertian
Server basis data adalah sebuah program komputer yang menyediakan layanan pengelolaan basis data dan melayani komputer atau program aplikasi basis data yang menggunakan model klien/server. Istilah ini juga merujuk kepada sebuah komputer (umumnya merupakan server) yang didedikasikan untuk menjalankan program yang bersangkutan. Sistem manajemen basis data (SMBD) pada umumnya menyediakan fungsi-fungsi server basis data, dan beberapa SMBD (seperti halnya MySQL atau Microsoft SQL Server) sangat bergantung kepada model klien-server untuk mengakses basis datanya.
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus di mana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.
Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, di mana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, di mana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.
MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basisdata yang telah ada sebelumnya; SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian basisdata, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.
Kehandalan suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data, MySQL mendukung operasi basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional. Pada modus operasi non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor lainnya. Namun pada modus non-transaksional tidak ada jaminan atas reliabilitas terhadap data yang tersimpan, karenanya modus non-transaksional hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan reliabilitas data seperti aplikasi blogging berbasis web (wordpress), CMS, dan sejenisnya. Untuk kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat disarankan untuk menggunakan modus basisdata transaksional, hanya saja sebagai konsekuensinya unjuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak secepat unjuk kerja pada modus non-transaksional.
phpMyAdmin adalah perangkat lunak bebas yang ditulis dalam bahasa pemrograman PHP yang digunakan untuk menangani administrasi MySQL melalui Jejaring Jagat Jembar (World Wide Web). phpMyAdmin mendukung berbagai operasi MySQL, diantaranya (mengelola basis data, tabel-tabel, bidang (fields), relasi (relations), indeks, pengguna (users), perizinan (permissions), dan lain-lain).
Pada dasarnya, mengelola basis data dengan MySQL harus dilakukan dengan cara mengetikkan baris-baris perintah yang sesuai (command line) untuk setiap maksud tertentu. Jika seseorang ingin membuat basis data (database), ketikkan baris perintah yang sesuai untuk membuat basis data. Jika seseorang menghapus tabel, ketikkan baris perintah yang sesuai untuk menghapus tabel. Hal tersebut tentu saja sangat menyulitkan karena seseorang harus hafal dan mengetikkan perintahnya satu per satu.
Saat ini banyak sekali perangkat lunak yang dapat dimanfaatkan untuk mengelola basis data dalam MySQL, salah satunya adalah phpMyAdmin. Dengan phpMyAdmin, seseorang dapat membuat database, membuat tabel, mengisi data, dan lain-lain dengan mudah, tanpa harus menghafal baris perintahnya.
phpMyAdmin merupakan bagian untuk mengelola basis data MySQL yang ada di komputer. Untuk membukanya, buka browser lalu ketikkan alamat http://localhost/phpmyadmin, maka akan muncul halaman phpMyAdmin. Di situ nantinya seseorang bisa membuat (create) basis data baru, dan mengelolanya.
B. Latar Belakang
penyimpanan untuk suatu data sangatlah dibutuhkan apalagi jika kita akan membangun sutu server yang berskala sangat besar seperti facebook , google dll pasti akan sangat membutuhkan suatu penyimpanan data dan pengelolaanya karna itu disitulah fungsi dari database server
C. Persiapan Software dan Hardware
- PC server dendapat gan sistem operasi debian server 8.5
- pc client dengan sistem operasi bebas
- perangkat jaringan
- perangkat komputer
D. Maksud dan Tujuan
- dapat memahami cara kerja DataBase Server
- dapat menyiapkan server yang siap melakukan penyimpanan DataBase
- dapat menerapkan fungsi dari DataBase Server
E. Tahapan dan Pelaksanaan
- buka debian lalu login sebagai root
- untuk database server ini saya akan menggunakan mysql, untuk install mysql gunakan perintah "apt-get install mysql-server"
- setelah itu akan disuruh untuk membuat password mysql, tujuanya agar database lebih aman dari orang orang yang tidak di inginkan untuk merusaknya
- seperti biasa setelah memasukan password pasti akan disuruh untuk melakukan konfirmasi password
- database server sudah berhasil dibuat, karena jika menggunakan CLI sulit, penyetingan database bisa dilakukan lewat gui dengan menggunakan phpmyadmin, untuk penginstallanya bisa menggunakan perintah "apt-get install phpmyadmin"
- akan ada 2 opsi pilih apache2 karena pada webserver kita menggunakan apache2
- setelah itu pilih yes untuk penyinkronasiaan
- lalu masukan password untuk loggin phpmyadmin, lebih baik password nya sama dengan password mysql yang tadi
- lalu disuruh memasukan password dari mysql
- lalu sekarng kita tes pada client dengan masuk broowser lalu pada url ketikan "[ip server/domain server]/phpmyadmin", lalu masukan password untuk login
- ini merupakan tampilan berhasil masuk ke database lewat phpmyadmin
F. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Server_basis_data
https://id.wikipedia.org/wiki/MySQL
https://id.wikipedia.org/wiki/PhpMyAdmin
G. Hasil dan Kesimpulan
dari hasil diatas menunjuk walupan bahwa penginstalan database server cukup mudah walaupun begitu akan cukup rumit bagi orang awam, tapi untuk pembuatan database itu sendiri yang cukup sulit jika ada kesempatan saya akan mempraktekan cara membuat databasenya beserta pengentrianya